
Jakarta (cvtogel) – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) menyampaikan bahwa enam dari sebelas Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) utama di Indonesia telah memenuhi target lifting yang ditentukan dalam APBN 2025.
Pada rapat dengar pendapat dengan Komisi XII DPR RI yang berkaitan dengan energi, lingkungan hidup, dan investasi di Jakarta pada hari Selasa, Kepala SKK Migas Djoko Siswanto menjelaskan bahwa beberapa KKKS yang telah melewati target tersebut adalah BP Berau Ltd, ExxonMobil Cepu Ltd, Medco E&P Grissik Ltd, PT Pertamina Hulu Mahakam, Eni East Sepinggan Ltd, dan Husky-CNOOC Madura Ltd.
Djoko mengungkapkan bahwa hingga Mei 2025, BP Berau Ltd telah mencapai 103,5 persen dari target dengan lifting aktual sebesar 304 ribu barel setara minyak per hari (mboepd).
ExxonMobil Cepu Ltd tercatat mencapai 112 persen dari target, dan realisasinya mencapai 152 mboepd.
Medco E&P Grissik Ltd juga berhasil mencapai 101 persen dari target, dengan realisasi lifting 101 mboepd sesuai dengan target APBN 2025 yang ditetapkan sebesar 100 mboepd.
Selanjutnya, PT Pertamina Hulu Mahakam telah melampaui target hingga 109,5 persen, dengan realisasi 95 mboepd dari target 87 mboepd. Eni East Sepinggan Ltd juga memenuhi target dengan realisasi 72 mboepd.
Terakhir, Husky-CNOOC Madura Ltd mencapai 102 persen dari target, dengan realisasi 42 mboepd.
Di sisi lain, lima KKKS lainnya masih belum mencapai target APBN. Kelima KKKS tersebut adalah PT Pertamina EP, PT Pertamina Hulu Rokan, Petrochina International Jabung, Medco E&P Natuna, dan PC Ketapang II Ltd.
Djoko menambahkan bahwa total lifting migas dari sebelas KKKS besar, ditambah kontribusi dari 379 mboepd yang berasal dari KKKS lain, telah mencapai 96,6 persen dari lifting nasional.
Djoko juga menjelaskan bahwa hingga Mei 2025, lifting minyak telah mencapai 94 persen dari target.
Diperkirakan bahwa pada akhir tahun 2025, lifting minyak akan mencapai 605. 000 barel per hari (mbopd) atau 100 persen dari target. Untuk tahun 2026, lifting minyak diproyeksikan berkisar antara 600. 000 hingga 610. 000 mbopd.
Sementara itu, lifting gas telah mencapai 98 persen hingga Mei 2025, dan diperkirakan akan mencapai 98,5 persen pada akhir tahun. Secara keseluruhan, lifting minyak dan gas gabungan telah mencapai sekitar 97 persen hingga Mei 2025, dan diproyeksikan rata-rata mencapai 99 persen hingga akhir tahun.