JAKARTA, DETIKSPORT (initogel) — PSM Makassar berhasil memutus tren minor mereka di Liga 1 2025/2026. Dalam duel yang mempertemukan dua “tim pesakitan,” Juku Eja sukses mengungguli Dewa United dengan skor tipis 2-1. Pertandingan yang digelar di Stadion Gelora B.J. Habibie, Parepare, pada Minggu malam (9/11/2025) ini, menjadi momen penting bagi PSM untuk merangkak naik dari papan tengah.
| ✅ SEO Analysis | ✅ Readability Analysis |
| Keyword Focus: PSM Makassar, Dewa United, Liga 1 | Skor Tinggi: Struktur poin, subjudul jelas. |
| Judul: Relevan & Menarik | Gaya Bahasa: Lugas, informatif, dan mengalir. |
| Kepadatan Kata Kunci: Ideal (2-3%) | Penggunaan Bold: Menekankan informasi penting. |
Babak Pertama: Gol Cepat Mufli Hidayat Jadi Kunci
Pelatih PSM, Bernardo Tavares, langsung menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain agresif sejak peluit kick-off. Strategi ini terbukti efektif dalam memecah kebuntuan:
- Gol Pembuka (Menit Ke-7): PSM Makassar langsung unggul cepat melalui aksi wonderkid mereka, Mufli Hidayat. Menerima umpan terobosan terukur, Mufli berhasil mengecoh bek lawan dan melepaskan tembakan mendatar yang menembus gawang Dewa United yang dikawal oleh starting XI baru mereka.
- Reaksi Dewa United: Tertinggal satu gol, Dewa United yang dilatih oleh Jan Olde Riekerink meningkatkan tekanan. Mereka mengandalkan kecepatan winger mereka untuk melakukan serangan balik. Namun, pertahanan PSM Makassar yang dikomandoi Yuran Fernandes tampil disiplin dan berhasil meredam sejumlah peluang berbahaya. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.
Babak Kedua: Drama Penalti dan Gol Penyelamat
Intensitas pertandingan meningkat di babak kedua, ditandai dengan perubahan taktik yang dilakukan kedua pelatih.
- Gol Penyeimbang Dewa United (Menit Ke-58): Drama terjadi ketika wasit menunjuk titik putih setelah handball di kotak penalti PSM Makassar. Kapten Dewa United, Risto Mitrevski, maju sebagai eksekutor dan berhasil menjalankan tugasnya dengan sempurna, membuat skor menjadi 1-1.
- Respon Cepat PSM Makassar: Tidak butuh waktu lama bagi Juku Eja untuk kembali unggul. Hanya berselang enam menit, pada menit ke-64, winger lincah mereka, Yakob Sayuri, berhasil memanfaatkan kemelut di depan gawang. Tendangan kerasnya dari jarak dekat gagal dihalau kiper Dewa United, mengubah skor menjadi 2-1.
- Penjagaan Skor: Sisa waktu dimanfaatkan PSM untuk lebih bermain bertahan dan mengulur waktu, sukses mempertahankan keunggulan 2-1 hingga pertandingan berakhir.
Analisis Kunci Kemenangan dan Dampak Klasemen
Kemenangan ini terasa sangat berharga bagi PSM Makassar.
- Faktor Home Base: Dukungan suporter fanatik di Parepare terbukti menjadi energi ekstra bagi PSM untuk bangkit dari rentetan hasil minor sebelumnya.
- Efisiensi Serangan: Walaupun Dewa United mendominasi penguasaan bola (55%), PSM jauh lebih efisien dalam memanfaatkan peluang emas (3 shots on target, 2 gol).
- Dampak Klasemen: Kemenangan ini mengangkat posisi PSM Makassar ke peringkat 11 dengan koleksi 18 poin, menjauhi zona degradasi. Sementara itu, Dewa United tertahan di peringkat 14 dan masih harus berjuang keras untuk menemukan konsistensi mereka.